Gus Miftah : Pemuda Optimis dan Berkarya, Bukan Pesimis dan Banyak Gaya

Foto : Tangkap Layar
Foto : Tangkap Layar

Optimis dalam menata masa depan, Hal ini di sampaikan oleh Miftah Maulana Habiburrahman dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang di selenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, pada sabtu (27/11/2021) sore.

Pemuda adalah pemimpin masa depan. Banyak hal yang bisa dilakukan pemuda untuk menyikapi sebuah permasalahan. Bagi dirinya sendiri maupun bagi lingkungan sekitar bahkan untuk bangsa.

“Menjadi pemuda optimis itu pasti akan melihat peluang dalam masalah, kalau pemuda pesimis pasti akan melihat masalah dalam peluang,” tutur pria yang kerap di sapa Gus Miftah.

Dirinya juga menegaskan kepada seluruh mahasiswa yang hadir dalam kegiatan Maulid Nabi tersebut, untuk menjadi pemuda yang berkarya pada era 4.0 sekarang ini.

“Di era digital seperti ini, menjadi anak muda harus banyak karya, bukan banyak gaya. Jadi mulai sekarang tunjukkan prestasimu,” ujarnya.

Dalam membuat sebuah karya pastilah ada harapan untuk menjadi orang yang besar. Akan tetapi, tidak semua orang mendukung atas sesuatu yang telah kita impikan.

“apabila dirimu bermimpi menjadi orang besar, kemudian di olok-olok. Maka ketahuilah, bukan mimpimu yang terlalu besar, tetapi mimpi orang yang mengolokmu terlalu kecil,” tandasnya.

Selain itu, Gus Miftah berpesan, untuk selalu merasa percaya diri dalam segala hal apapun termasuk membuat karya.

“Untuk menatap masa depan kita, jangan sampai kita merasa insecure. Harus percaya diri, jika viral maka viralnya karena prestasi, bukan karena sensasi,” tandas Gus Miftah memungkasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *