Tuntut Isu Nasional Dan Lokal, Aliansi IKABEMJO Melakukan Aksi Di Depan gedung DPRD Jombang

Salah satu peserta aksi yang berorasi di depan kantor DPRD Jombang
Salah satu peserta aksi yang berorasi di depan kantor DPRD Jombang

Ringincontong.com – Aksi demo yang tergabung dalam aliansi IKABEMJO (Ikatan Badan Eksekutif Jombang) tuntut DPRD Jombang.

Aksi tersebut digelar di halaman depan gedung DPRD Jombang pada pukul 10.00 WIB, puluhan mahasiswa terlihat membawa baliho berukuran besar yang bertulis kan “Tolak Kenaikan BBM”.

Perwakilan mahasiswa yang turun aksi berniat untuk menyampaikan tiga tuntutan kepada para anggota DPRD Jombang, dengan harapan agar di sampaikan kepada pihak yang lebih berwenang.

Koordinator Lapangan (Korlap), Mohammad Syahrozi mahasiswa salah satu di Jombang mengaku bahwa aksi yang di lakukan bersama kawan-kawannya merupakan bentuk penggilan rakyat Indonesia yang sedang berada dalam masalah.

“Kami tidak mungkin datang kalau Indonesia tidak terjadi apa-apa,dalam tuntutan kami yakni menolak penundaan pemilu tahun 2024,menolak kenaikan BBM,dan menolak kenaikan PPN yang tidak berpihak kepada masyarakat,” ujarnya saat di minta keterangan. Pada Senin (11/4/2022).

Mereka terus meminta respon dari pihak terkait untuk menanggapi Beberapa Isu Nasional yang sedang mereka tuntut. Bukan itu saja, Mereka juga menuntut isu-isu lokal yang sedang di alami oleh masyarakat Indonesia.

“Kami juga ingin menyoroti permasalahan yang ada di lokal Jombang,kasus kekerasan seksual dan jalan rusak yang kami harap ada perhatian dari Pemerintah,”tambah Ketua IKABEMJO,Mohammad Fajar.

Selang beberapa waktu, Ketua DPRD jombang Mas’ud Zuremi menanggapi aksi mahasiswa dan memberikan dukungan atas tuntuan yang telah mereka sampaikan.

“Adapun respon kami ,pertama tentang penundaan pemilu 2024 pemilu saya sebagai Ketua DPRD dan anggota yang lainnya jelas menolak jika pemilu ditunda. Proses akan kita lalui yang akan kita sampaikan pada level diatas kita,”

Kedua terkait dengan kenaikan PPN,kami akan merespon dan akan sampaikan ke pimpinan pusat dengan tidak menghendaki kenaikannya ,juga kenaikan BBM,”tambahnya.

Usai mendapatkan respon Ketua DPRD Jombang,mahasiswa membubarkan diri dengan sangat romantis, yakni aksi berbagi bunga yang di berikan oleh Polwan Polres Jombang kepada peserta aksi yang tengah masa menjalankan bulan ramadan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *